4 Pemain yang Diminta Lionel Messi untuk

4 Pemain yang Diminta Lionel Messi untuk Perkuat Barcelona

4 Pemain Tahun 2017 merupakan periode penting bagi FC Barcelona, yang saat itu sedang berusaha mempertahankan dominasi mereka di sepak bola Eropa. Sebagai kapten dan ikon klub, Lionel Messi memiliki pengaruh besar dalam keputusan tim, termasuk dalam merekomendasikan pemain yang ia yakini bisa membawa klub ke level yang lebih tinggi. 

Pada tahun tersebut, Messi dilaporkan meminta manajemen klub untuk merekrut beberapa pemain bintang guna memperkuat skuad Blaugrana. Namun, tidak semua dari mereka akhirnya bergabung dengan Barcelona, dan nasib mereka pun bervariasi seiring berjalannya waktu. 

Berikut ini adalah empat pemain yang disebut-sebut diminta Messi untuk memperkuat Barcelona pada 2017, dan bagaimana karier mereka berkembang hingga kini.

Marco Verratti: Pilihan yang Gagal Terwujud

Salah satu pemain yang paling diinginkan Messi adalah Marco Verratti. Gelandang asal Italia ini dipandang sebagai penerus ideal untuk menggantikan peran Andrés Iniesta di lini tengah Barcelona. Verratti saat itu bermain untuk Paris Saint-Germain (PSG) dan dikenal karena visi bermain, penguasaan bola, serta kemampuan umpan yang akurat.

Namun, usaha Barcelona untuk memboyong Verratti pada musim panas 2017 berujung kegagalan. PSG menolak segala tawaran dari Barcelona dan memastikan Verratti tetap bertahan di Parc des Princes. Hingga kini, Verratti masih menjadi bagian penting dari skuad PSG, meski belakangan ini sering dihantam cedera yang menghambat konsistensinya.

4 Pemain Paulo Dybala: Sang La Joya yang Tak Pernah Mendarat di Camp Nou

Paulo Dybala adalah nama lain yang masuk dalam daftar rekomendasi Messi. Penyerang asal Argentina ini saat itu menjadi bintang di Juventus dan dianggap sebagai salah satu pemain muda terbaik di dunia. Dybala dinilai akan sangat cocok untuk mengisi lini serang Barcelona bersama Messi dan Luis Suárez.

Namun, transfer Dybala ke Barcelona tidak pernah terwujud. Juventus menolak untuk menjual pemain bintangnya, dan Dybala pun terus bermain di Italia hingga 2022, sebelum akhirnya pindah ke AS Roma. Karier Dybala di Roma cukup baik, meskipun ia tidak lagi berada di puncak performa seperti beberapa tahun sebelumnya.

4 Pemain Ángel Di María: Keinginan yang Tak Direalisasikan

Nama Ángel Di María juga disebut-sebut sebagai pemain yang diinginkan Messi untuk memperkuat Barcelona. Kedua pemain ini memiliki hubungan yang erat, baik di level klub maupun tim nasional Argentina. Di María, yang kala itu bermain untuk PSG, dianggap bisa menambah kreativitas dan kecepatan di sayap Barcelona.

Meskipun rumor kepindahan Di María ke Barcelona sempat ramai dibicarakan, transfer ini tidak pernah terjadi. Di María tetap bertahan di PSG hingga 2022, sebelum akhirnya pindah ke Juventus. Di usia yang tidak lagi muda, Di María masih mampu menunjukkan kualitasnya di Serie A dan tim nasional Argentina MPO08.

Philippe Coutinho: Rekrutan yang Gagal Bersinar

Satu-satunya pemain dari daftar Messi yang benar-benar bergabung dengan Barcelona adalah Philippe Coutinho. Gelandang serang asal Brasil ini didatangkan dari Liverpool pada Januari 2018 dengan nilai transfer yang mencapai €160 juta, menjadikannya salah satu pemain termahal sepanjang sejarah.

Namun, karier Coutinho di Barcelona tidak berjalan mulus. Meski sempat menunjukkan kilatan kualitasnya, ia gagal konsisten dan akhirnya dipinjamkan ke Bayern Munich pada musim 2019/2020, di mana ia turut membantu Bayern meraih treble. Setelah kembali ke Barcelona, Coutinho terus berjuang dengan cedera dan performa yang tidak stabil. Pada 2022, ia akhirnya dijual ke Aston Villa, di mana ia kembali menemukan sebagian performa terbaiknya.

Meski Lionel Messi memiliki visi yang jelas mengenai pemain-pemain yang bisa memperkuat Barcelona, kenyataannya tidak semua keinginannya terwujud. Dari keempat pemain tersebut, hanya Coutinho yang berhasil didatangkan, namun sayangnya ia gagal memenuhi ekspektasi di Camp Nou. 

Sementara itu, Verratti, Dybala, dan Di María tetap menjadi bagian penting dari klub mereka masing-masing, meski tidak pernah mengenakan seragam Blaugrana. Sejarah ini menunjukkan bahwa dalam dunia sepak bola, tidak semua rencana yang dirancang dengan baik bisa berjalan sesuai harapan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *